1. Angka 0 (nol) menduduki posisi pertama. Tidak ada angka yang mengalami perjuangan begitu lama sebelum diakui keberadaannya selain angka nol.
2. Bilangan phi. Apa jadinya jika tidak ada bilangan ini. Sulit
menghitung luas, dengan akurasi tinggi, untuk bentuk-bentuk yang
mengandung lengkungan terutama lingkaran.
3. Bilangan e, besarnya 2,7182…, adalah dasar (base) logaritma natural; limit (1+1/n)n terus meningkat sampai tak-terhingga.
4. Bilangan imajiner, i. Guna menemukan nilai x dari persamaan x² + 1 =
0, tidaklah mungkin menemukan x sebagai bilangan riil, namun muncul
sebagai bilangan imajiner yang dilambangkan dengan i dengan besar √-1.
5. √2. Hasil akar dua adalah 1,4142135624
6. Angka 1, karena semua bilangan apabila dikalikan satu hasilnya adalah bilangan itu sendiri
7. Angka 2 adalah satu-satunya bilangan genap yang termasuk bilangan prima
9. Konstanta Chaitin disebutkan banyak kemungkinan bahwa algoritma yang dipilih secara random akan membuat suatu komputer hang
10. Bilangan И0 (Aleph naugh) adalah bilangan transfinite.
Matematikawan memberi notasi И0 untuk bilangan rasional tak-terhingga
(infinite). Ada hubungan antara bilangan ini dengan bilangan irrasional
tak-terhingga (infinite) yang diberi notasi C dalam bentuk C = 2И0.
Hipotesis kontinuum dinyatakan sebagai C = И1.